Aplikasi Desa Digital SVN Hadir di Rote Ndao NTT

Desa Wisata Digital
Kabupaten Rote Ndao, Nusa Tenggara Timur

Smart Village Nusantara – Telkom Indonesia mengunjungi Kabupaten Rote Ndao, Nusa Tenggara Timur pada Rabu (11/01/2023) untuk melakukan site visit dan implementasi solusi loket digital, yaitu Tamaska Loket Desa. Kegiatan ini dilakukan di dua desa yang terpilih menjadi pilot project desa wisata digital Kabupaten Rote Ndao, yaitu Desa Kolobolon dan Desa Baadale.

Kunjungan ini dihadiri oleh Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi, Kabid Promosi dan Kabid Kelembagaan Dinas Pariwisata Kab. Rote Ndao, Kepala Desa Kolobolon, Kepala Desa Baadale, BUMDes, Tim Pokdarwis (Kelompok Sadar Wisata), dan Tim Pengelola Pantai Tiang Bendera.

Rote Ndao
Sosialisasi Loket Digital di Kab. Rote Ndao

Oh iya Sohib Digital, kunjungan ini membahas implementasi aplikasi desa digital milik SVN untuk desa wisata dalam mempermudah sistem pengelolaan tiket pada objek wisata di kedua desa tersebut. Wisata tersebut yaitu Wisata Air Terjun Oefamba di Desa Kolobolon dan Pantai Tiang Bendera di Desa Baadale. Simak detail mengenai kedua wisata tersebut di bawah ini, yuk!

Air Terjun Oefamba
Keindahan Air Terjun Oefamba di Desa Kolobolon, Kec. Lobalain, Kab. Rote Ndao

Air Terjun Oefamba, Desa Kolobolon

Pengunjung wisata Air Terjun Oefamba tidak hanya wisatawan lokal saja, tetapi juga wisatawan mancanegara. Wah keren banget, ya! Sebelum memasuki objek wisata ini, pengunjung akan menemukan 1 pintu loket dengan 2 petugas loket yang berjaga.

Tiket masuk dan tiket parkir kendaraan pun terbilang cukup murah, untuk harga tiket parkir kendaraan roda 2 sebesar Rp2.000 dan untuk kendaraan roda 4 sebesar Rp5.000. Sedangkan, untuk harga tiket masuk dikenakan biaya sebesar Rp2.000 untuk kategori pengunjung dewasa dan Rp1.000 untuk kategori pengunjung anak-anak. Pemandangan di sekitar air terjun juga sangat menarik, Sohib Digital. Pesona air jernih dibalutkan hijaunya pepohonan yang sejuk, dapat memanjakan mata kamu saat mengunjunginya. 

Pantai Tiang Bendera
SVN Telkom mengunjungi Pantai Tiang Bendera
Desa Wisata Digital
Pantai Tiang Bendera di Desa Baadale, Kecamatan Lobalain, Kabupaten Rote Ndao

Pantai Tiang Bendera, Desa Baadale

Pantai ini merupakan objek wisata yang tepat untuk menikmati matahari terbenam di Kabupaten Rote Ndao. Objek wisata ini menjadi daya tarik bagi wisatawan lokal sekaligus mancanegara. Rata-rata pengunjung yang datang ke pantai dalam seharinya mencapai 40 orang.

Tiket masuk dan tiket parkir kendaraan yang mengunjungi pantai pun terbilang cukup murah. Untuk harga tiket parkir kendaraan roda 2 sebesar Rp1.000 dan untuk kendaraan roda 4 sebesar Rp5.000. Sedangkan, untuk harga tiket masuk dikenakan biaya sebesar Rp3.000 untuk kategori pengunjung dewasa dan Rp2.000 untuk kategori pengunjung anak-anak.

Kemudian untuk tiket masuk toilet dikenakan biaya sebesar Rp3.000. Tidak ada perbedaan harga tiket masuk saat hari kerja maupun hari libur. Pemandangan di sekitar pantai juga tidak kalah menarik, Sohib Digital. Dijamin mata kamu akan dimanjakan dengan batu karang yang sangat mempesona!

Dalam rangka optimalisasi pengelolaan dan pemanfaatan aset di lingkup desa, SVN turut membantu perwujudan desa wisata digital di Kabupaten Rote Ndao dengan solusi loket digital. Kedepannya, objek wisata akan terus terdigitalisasi seiring berkembangnya zaman. 

Adanya kegiatan ini merupakan kerja sama yang dilakukan oleh Smart Village Nusantara dengan Kementerian Desa PDT dan Transmigrasi untuk mendukung perkembangan digitalisasi desa di Indonesia.

Diharapkan dari kerja sama yang terjalin dapat memperluas pemanfaatan teknologi digital dalam pengelolaan, pemasaran, dan pengembangan digitalisasi desa dalam sektor pariwisata maupun sektor lainnya. Selain itu, diharapkan agar nantinya hasil dari penerapan digitalisasi desa dapat berdampak bagi desa dan seluruh warga desa.

Nah, Sohib Digital tertarik untuk menjadikan desa kamu menjadi desa wisata digital? Mari bergabung dan wujudkan desamu menjadi Desa Cerdas dan Desa Digital bersama Smart Village Nusantara!

5 Desa Pertama di Indonesia yang Menjadi Pilot Project Transformasi Desa Digital Smart Village Nusantara

Sebagai solusi layanan digital dalam menata pelayanan desa di Indonesia, sejumlah desa di Indonesia telah merasakan manfaat dari program transformasi digital Smart Village Nusantara (SVN). Beberapa desa ini disebut sebagai piloting project dari SVN dan menjadi desa percontohan bagi desa lain yang ingin melakukan digitalisasi pelayanan dalam aplikasi desa digital.

Sejumlah desa yang memakai solusi SVN desa bahkan telah meraih beberapa penghargaan baik dari pemerintah maupun pihak swasta. Berikut adalah lima desa peraih gelar piloting project desa SVN di Indonesia:

  1. Desa Kemuning 

Desa Kemuning adalah sebuah desa yang terletak di lereng Gunung Lawu, Kabupaten Karanganyar. Desa Kemuning memiliki potensi hasil bumi yang berlimpah dan kekayaan alam yang indah sehingga menjadi salah satu destinasi desa wisata di Provinsi Jawa Tengah.

Setelah mengimplementasikan solusi SVN untuk pelayanan desa mereka, Desa Kemuning telah berhasil meraih beberapa penghargaan. Salah satunya adalah Anugerah BCA Award atas Juara Pertama Desa Wisata Digital. 

  1. Desa Pangandaran 

Desa Pangandaran merupakan desa yang letak geografisnya paling mudah diingat karena merupakan desa yang berada di kawasan Kabupaten Pangandaran, Provinsi Jawa Barat.

Desa Pangandaran kemudian terpilih sebagai salah satu piloting project Smart Village Nusantara Telkom Indonesia. Di desa ini juga terdapat Command Center SVN yang mempermudah pelayanan tata kelola Desa Pangandaran.

  1. Desa Ranupani

Desa Ranupani merupakan Desa yang terletak di Lumajang, Jawa Timur dan merupakan salah satu piloting project dari SVN. Desa Ranupani terkenal dengan salah satu desa tertinggi di indonesia, karena merupakan bagian dari Taman Nasional Bromo Tengger Semeru.

Melalui implementasi solusi layanan SVN, Desa Ranupani telah menjadi salah satu success story dari piloting project SVN. Salah satu penghargaan yang telah diraih adalah Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) pada tahun 2021 lalu.

  1. Desa Sambirejo

Desa Sambirejo merupakan desa yang terletak di salah satu daerah wisata yaitu Sleman, Yogyakarta. Salah satu tempat wisata yang dapat ditemukan di desa ini adalah Taman Wisata Tebing Breksi yang diresmikan oleh Sri Sultan Hamengku Buwono X pada tahun 2015 lalu.

Bersama dengan SVN, Desa Sambirejo telah meraih beberapa penghargaan salah satunya adalah Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2021 yaitu Juara 5 pada Kategori Desa Wisata Maju.

  1. Desa Palasari 

Desa Palasari merupakan desa yang terletak di Kabupaten Subang, Jawa Barat. Selain terletak di dataran tinggi yang terkenal akan Panen Raya Cabai Merah. Desa Palasari memiliki reputasi sebagai desa yang memiliki BUMDES dengan kemajuan yang cukup besar berkat kerjasama dengan Tokopedia, Bank BJB, dan implementasi solusi pelayanan SVN.

Melalui implementasi SVN di  Desa Palasari, desa ini terus berkembang menjadi salah satu desa dengan pelayanan digital yang maju khususnya di area Jawa Barat. 

Lima Desa Piloting dari Smart Village Nusantara Telkom Indonesia ini telah menjadi percontohan desa cerdas dan desa digital. Selain menjadi percontohan project dalam SVN, lima desa tersebut juga merupakan acuan bagi desa digital lain di seluruh Indonesia.

Ingin desa anda ikut menjadi Desa Piloting kami? Yuk gabung bersama Smart Village Nusantara, Aplikasi Desa Digital!

Telkom Living Lab Smart City Nusantara
Jl. Gunung Sahari Raya No.53, Jakarta Pusat
Living Lab Smart City Nusantara
 
© 2020, Smart Village Nusantara. Hak Cipta Dilindungi